Pengertian, Macam-Macam dan Contoh Kutipan
Kutipan adalah suatu pengulangan satu
ekspresi sebagai bagian dari yang lain, terutama ketika ekspresi dikutip
terkenal atau eksplisit dihubungkan dengan kutipan ke sumber aslinya, dan
ditandai oleh (diselingi dengan) tanda kutip. Kutipan dapat dibedakan menjadi
kutipan langsung dan tidak langsung. Kutipan langsung adalah pernyataan yang
kita tulis dalam susunan kalimat aslinya tanpa mengalami perubahan sedikit pun.
sedangkan kutipan tidak langsung adalah pengungkapan kembali maksud penulisan
dengan kata-katanya sendiri. jadi, yang di kutip hanyalah pokok-pokok
pikiran,atau hanya ringkasan atau kesimpulandari sebuah tulisan.
Fungsi Kutipan
Kutipan memiliki fungsi tersendiri. Fungsi dari kutipan adalah sebagai berikut :
1) Menunjukkan kualitas ilmih yang lebih tinggi.
2) Menunjukkan kecermatan yang lebih akurat.
3) Memudahkan penilaian penggunaan sumber dana.
4) Memudahkan pembedaan data pustaka dan ketergantungan tambahan.
5) Mencegah pengulangan penulisan data pustaka.
6) Meningkatkan estetika penulisan.
7) Memudahkan peninjauan kembali penggunaan referensi, dan memudahkan penyuntingan naskah yang terkait dengan data pustaka.
Kutipan memiliki fungsi tersendiri. Fungsi dari kutipan adalah sebagai berikut :
1) Menunjukkan kualitas ilmih yang lebih tinggi.
2) Menunjukkan kecermatan yang lebih akurat.
3) Memudahkan penilaian penggunaan sumber dana.
4) Memudahkan pembedaan data pustaka dan ketergantungan tambahan.
5) Mencegah pengulangan penulisan data pustaka.
6) Meningkatkan estetika penulisan.
7) Memudahkan peninjauan kembali penggunaan referensi, dan memudahkan penyuntingan naskah yang terkait dengan data pustaka.
Jenis Kutipan
a. Kutipan Langsung:
Kutipan Langsung ialah kutipan yang sama persis
dengan teks aslinya,tidak boleh ada perubahan.Kalau ada hal yang dinilai
salah/meragukan,kita beri tanda ( sic! ),yang artinya kita sekedar mengutip
sesuai dengan aslinya dan tidak bertanggung jawab atas kesalahan itu.Demikian
juga kalau kita menyesuaikan ejaan,memberi huruf kapital,garis bawah,atau huruf
miring,kita perlu menjelaskan hal tersebut, missal [ huruf miring dari pengutip
],[ ejaan disesuaikan dengan EYD ],dll. Bila dalam kutipan terdapat huruf atau
kata yang salah lalu dibetulkan oleh pengutip,harus digunakan huruf siku [ …..
].
b. Kutipan tidak lansung ( Kutipan Isi )
Dalam kutipan tidak langsung kita hanya mengambil
intisari pendapat yang kita kutip.Kutipan tidak langsung ditulis menyatu dengan
teks yang kita buat dan tidak usah diapit tanda petik. Penyebutan sumber dapat
dengan sistem catatan kaki,dapat juga dengan sistem catatan langsung ( catatan
perut ) seperti telah dicontohkan.
d. Kutipan pada catatan kaki
e. Kutipan atas ucapan lisan
f. Kutipan dalam kutipan
g. Kutipan langsung pada materi
e. Kutipan atas ucapan lisan
f. Kutipan dalam kutipan
g. Kutipan langsung pada materi
Ada tiga cara menempatkan sumber kutipan dalam
tulisan, yaitu:
1. cara ringkas, yaitu cara menempatkan sumber
kutipan dibelakang bahan yang dikutip. Sumber kutipan ini ditukiskan diantara
tanda kurung dengan menyebutkan nama pengarang, tahun penerbitan, dan halaman
yang dikutip.
2. cara langsung, yaitu cara menempatkan sumber kutipan langsung dibawah sumber kutipan langsung dibawah pernyataan yang dikutip. Antara pernyataan atau teks dalam tulisan dengan sumber kutipan dipusahkan dengan garis lurus sepanjang garis teks. Jarak garis pemisah dengan teks adalah satu spasi dan jarak garis pemisah dengan sumber kutipan adalah dua spasi, sedangkan garis baris dari kutipan itu sendiri adalah satu spasi
3. cara menempatkan sumber kutipan di kaki halaman, cara ini lazim dfisebut footnote (catatan kaki) dan cara ini lebih banyak dianut dalam penulisan skripsi. Antara bagian teks dengan footnote dipisahkan dengan garis lurus sepanjang dua inci dan jarak baris antara garis pemisah dengan teks adalah satu setengah spasi, sedangkan jarak baris antara garis pemisah atau footnote adalah dua spasi.indensi untuk footnote seperti indensi alines bsru dalam teks. Jarak baris dalam footnote adalah satu spasi, sedangkan jarak antara footnote satu dengan footnote lain dalam tiap halaman adalah dua spasi.
Contoh Kutipan
1. Kutipan langsung
1. Kutipan langsung
“Pustaka Java berisi ribuan (lebih dari 5000) kelas
beraneka ragam keampuhan. Kekayaan ini merupakan kandungan tersembunyi bahwa
penggunaannya dapat menghemat ratusan jam kerja. Keampuhan ini hanya dapat
dimanfaatkan bila kita rajin mencoba. Sebelum membuat solusi sendiri, coba
eksplorasi pustaka bahasa, mungkin telah diselesaikan” (Bambang Hariyanto,
Esensi-esensi Bahasa Pemrograman Java, 2007, Hal. 37-38)
2. Kutipan tidak langsung
Polymorphism, yang berarti mempunyai banyak bentuk,
merupakan konsep pokok di dalam perancangan berorientasi objek. Dua objek atau
lebih dikatakan polymorphic jika mempunyai antarmuka-antarmuka yang identik
namun mempunyai perilaku-perilaku berbeda. (Bambang Hariyanto, Esensi-esensi
Bahasa Pemrograman Java, 2007, Hal. 357).
Sumber :
- http://eshasetiawan.blogspot.com/2014/01/kutipan-film-5cm.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar